Upaya Meningkatkan Proses Belajar dan Hasil Belajar Fiqih melalui Pendekatan Active Learning pada Siswa Kelas III MINU Pucang Sidoarjo.
Oleh:
Asmaul Khusna
(MI Darul Huda, Gresik)
Sumber Jurnal:
Jurnal Penelitian Tindakan Kelas Pendidikan Agama Islam Volume 01, Nomor 01, Juni 2010 Halaman 122 - 132. Jurnal Penelitian Tindakan Kelas Pendidikan Agama Islam (JPTK-PAI) diterbitkan oleh Laboratorium Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Ampel Surabaya bekerjasama dengan Madrasah Development Center (MDC) Kementerian Agama Wilayah Jawa Timur, dan Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam (AGPAI) Jawa Timur.Abstrak:
Keberhasilan proses pembelajaran di kelas sebagian ditentukan oleh strategi pembelajaran. Oleh karena itu, setiap akan mengajar guru diharuskan untuk menerapkan strategi atau metode tertentu dalam pelaksanaan pembelajaran. Penelitian ini berdasarkan permasalahan, ”bagaimanakah upaya peningkatan proses belajar dan hasil belajar siswa melalui pendekatan active learning pada pelajaran Fiqih kelas III MINU Pucang Sidoarjo?”. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya peningkatan proses belajar dan hasil belajar siswa setelah diterapkannya strategi pembelajaran dengan pendekatan active learning pada pelajaran Fiqih kelas III MINU Pucang Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak dua putaran atau siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Sasaran penelitian ini adalah siswa kelas III. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Dari hasil analis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus III yaitu, siklus I (32,35%), siklus II (67,64%), siklus III (97,05%). Simpulan dari penelitian ini adalah model pembelajaran active learning dapat berpengaruh positif terhadap motivasi belajar siswa Kelas III serta model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pembelajaran Fiqih.Kata kunci: Belajar Fiqih, Active Learning.
Metodologi Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research), karena penelitian dilakukan untuk memecahkan masalah pembelajaran di kelas. Penelitian ini juga termasuk penelitian deskriptif, sebab menggambarkan bagaimana suatu teknik pembelajaran diterapkan dan bagaimana hasil yang diinginkan dapat dicapai. Penelitian ini akan dihentikan apabila ketuntasan belajar secara klaksikal telah mencapai 85% atau lebih. Jadi dalam penelitian ini, peneliti tidak tergantung pada jumlah siklus yang harus dilalui.
Tempat penelitian ini bertempat di MINU Pucang tahun pelajaran 2009/2010. Adapun waktu penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret – April semester genap 2009/2010. Sedangkan subjek penelitian adalah siswa-siswi kelas III sebanyak 34 orang.
Rancangan penelitian
Sesuai dengan jenis penelitian yang dipilih yaitu penelitian tindakan kelas, maka peneliti ini menggunakan model penelitian tindakan dari Kemmis dan Taggart (Sugiarti, 1997: 8) yaitu berbentuk spiral dari siklus yang satu ke siklus yang berikutnya. Setiap siklus meliputi planning (rencana), action (tindakan), observation (pengamatan), dan reflection (refleksi). Langkah pada siklus berikutnya perencanaan yang sudah direvisi, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Sebelumnya masuk pada siklus I dilakukan tindakan pendahuluan yang berupa identifikasi permasalahan. Siklus spiral dari tahap-tahap penelitian tindakan kelas dapat dilihat pada gambar:Baca makalah ini sebagaimana aslinya di sini.
0 komentar:
Posting Komentar